Foto : Hasil karya yang siap di pasarkan |
Koranelektronik.com, Samarinda - Bertahan hidup di tengah Pandemi Covid-19 bagi sebagian orang merupakan kewajiban yang harus dilakukan. Tak terkecuali bagi Ibu beranak empat yang merajut asa untuk kebahagian keluarga.
Iren (40) merupakan warga Jalan Pangeran Suryanata Samarinda, yang telah dua tahun menggeluti kerajinan membuat bunga dari bahan Akrilik.
Ia menuturkan bahwa awalnya kesulitan dalam membuat bunga Akrilik ini, namun ia tidak putus asa dan gampang menyerah.
"Saya itu, awalnya lihat teman yang buat bunga Akrilik melalui media sosial, saya tertarik dan belajar melalui kursus dan youtube, juga sharing dengan teman-teman," terangnya
Lanjutnya, saat awal membuat bunga, ada saja kendala yang membuat dirinya menjadi malas dan tidak mau meneruskan proses belajar.
"Kadang pak, saya nggak semangat karena bahan untuk membuat bunga yang saya cari tidak ada, atau pada saat membuat kelopak bunga dan tangkai bunganya tidak bisa rapi,” kata Iren saat disambangi oleh awak media Koranelelektronik.com.
Kendala yang ada tidak lantas membuat dirinya berputus asa, namun Ia hanya berpikir untuk kebahagiaan keluarganya.
"Yang dipikiran saya adalah bagaimana ada pendapatan tambahan untuk kebahagiaan keluarga terlebih anak-anak saya yang semakin besar," terang ibu yang juga bekerja di perusahaan swasta ini.
Mengenai hasil yang didapat, Ibu ini menuturkan tetap bersyukur seberapapun hasil penjualannya.
"Sedikit atau banyak yang terjual tetap bersyukur, itu berarti bunga buatan saya bisa dihargai orang lain," imbuhnya.
Dikatakannya, bunga yang dibuatnya dalam sebulan bisa terjual 10 sampai 15 pot bunga, dari ukuran bunga yang kecil hingga yang besar.
Sedangkan omset pendapatannya dalam sebulan, berkisar nominal 500 ribu hingga 1,5 juta rupiah.
"Untuk bunga yang paling kecil harganya 50 ribu rupiah tapi untuk bunga yang paling besar, harganya bisa mencapai 450 ribu rupiah per potnya," ungkapnya.
Untuk promosi penjualannya, dilakukan melalui media sosial seperti facebook, whatsapp dan instagram. Selain itu, Ia melakukan promosi melalui teman-teman sekerjanya.
"Pembuatan bunga akrilik ini, akan saya lakukan terus, sambil tetap berinovasi dan sesuai permintaan pembeli," tutupnya.
Penulis : Yohannes Benny
Editor : Santi Dwi Lestari