Vaksin Corona Sinovac. CoronaVac. (Foto: AFP/Nicolas Asfouri) |
Koranelektronik.com, Jakarta - China sudah memberikan vaksin Corona kepada kelompok berisiko sejak Juli. Seorang pejabatan kesehatan menjelaskan kepada pihak berwenang jika mereka bisa mempertimbangkan untuk memperluas program vaksinasi darurat untuk mencegah kemungkinan terjadinya wabah di musim gugur dan musim dingin.
Dikutip dari Reuters, kandidat vaksin Corona yang dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi Sinpvac, CoronaVac, sudah disetujui penggunaannya sejak Juli untuk penggunaan darurat. Hal ini sebagai bagian dari program China untuk memvaksinasi kelompok berisiko tinggi seperti staf medis, demikian penularan seorang sumber yang mengetahui persoalan tersebut.
Selain Sinovac, perusahaan farmasi milik China National Pharmaceutical Group (Sinopharm), juga mengatakan telah memperoleh persetujuan penggunaan darurat untuk kandidat vaksin virus Corona yang mereka kembangkan. Dua kandidat vaksin Corona yang mereka kembangkan telah masuk uji klinis tahap 3, tapi belum jelas kandidat mana yang telah disetujui untuk penggunaan darurat.
China masih memberikan sedikit rincian mengenai kandidat vaksin mana yang sudah diberikan kepada orang-orang yang berisiko tinggi dan beberapa banyak yang divaksinasi.
Media pemerintah melaporkan pada Juni, sebelum program penggunaan darurat, bahwa karyawan di perusahaan negara yang bepergian ke luar negeri diizinkan untuk mengambil salah satu dari dua vaksin yang sedang dikembangkan oleh CNBG, sementara militer China juga sudah menyetujui penggunaan kandidat vaksin CanSino Biologics.