Koranelektronik.com, Samarinda - Bertempat di Aula kantor Lurah Sungai Pinang Dalam Jalan Lambung Mangkurat, hari ini Rabu (19/8/2020), Wakil Walikota Samarinda M. Barkati menyerahkan secara simbolis bantuan dari pemerintah berupa beras.
Kegiatan tersebut dimulai pada pukul 10.00 Wita, yang dihadiri juga Bapak M.Saleh selaku Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, dan Camat Sungai Pinang Ibu Hj. Siti Hasanah
Selain dihadiri pejabat pemkot, kegiatan tersebut juga dihadiri para Tim PKK kelurahan Sungai Pinang Dalam, perwakilan RT, dan para perwakilan warga yang menerima bantuan. Hadriansyah selaku Lurah setempat mengungkapkan bahwa bantuan ini berasal dari Pemerintah Provinsi Dan Pemerintah Kota bantuan ini diberikan kepada masyarakat yang terdampak pasca banjir.
Hasanah menuturkan, kelurahan yang mendapatkan bantuan ini ada 4 kelurahan, yakni Kelurahan Temindung Permai, Kelurahan Gunung Lingai, Kelurahan Bandara, Kelurahan sungai Pinang Dalam. Untuk kelurahan Mugirejo tidak mendapatkan bantuan disebabkan di daerah tersebut tidak terdampak banjir,
Jumlah dan banyaknya beras yang diberikan setiap kelurahan yang terdampak banjir akan berbeda-beda, bantuan ini baru akan diberikan kepada korban banjir yang melanda Juni kemaren, dikarenakan adanya aturan-aturan yang harus dijalankan seperti pendataan korban dampak banjir.
"Dari data yang akan menerima bantuan sebenarnya ada 25 RT, tetapi data yang tersampaikan hanya 17 RT dengan jumlah penerima 2.883 jiwa, adapun untuk 8 RT yang belum terlapor akan didata dan berkoordinasi kembali dengan Dinas Ketahanan Pangan," tutur Lurah Sungai Pinang Dalam
Bantuan beras ini berasal dari Pemerintah Provinsi sebanyak 5.045kg dan Pemerintah Kota 408kg, bantuan tersebut akan disalurkan pada hari senin (24/8/2020)
Dalam kesempatan ini pula, Hasanah juga menghimbau kepada masyarakat khususnya lingkungan Kecamatan Sungai Pinang, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, dan menjaga kesehatan. Terlebih adanya peraturan perwali No.38 tahun 2020, setiap warga yang keluar rumah harus menggunakan masker.
Reporter : Fajrien
Editor : Santi Dwi Lestari