 |
| Ahmad Riza Patria. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden) |
Koranelektronik.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengizinkan warga menggelarkan lomba 17-an ketika di tengan pandemi virus Corona. Namun, perlombaan tersebut wajib digelar secara virtual.
"Kalau mau buat lomba online. Baca puisi, nyanyi online. Tunjuk jurinya silahkan, gunakan teknologi online, jangan lomba kerumunan," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (17/8/2020).
Ariza menjelaskan Pemprov DKI Jakarta sudah melarang warganya untuk menggelar perlombaan 17-an ketika di tengah pandemi Corona. Hal tersebut dilakukan supaya tak terjadi kerumunan yang bisa menimbulkan penyebaran virus Corona.
"Tidak boleh (ada 17-an), sudah berkali-kali kami sampai. Tidak boleh ada kegiatan yang berpontensi menimbulkan kerumunan," ucapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah melarang warganya melakukan kegiatan yang bisa mengumpulkan kerumunan di tengah pandemi virus Corona. Salah satu kegiatan yang dilarang adalah menggelar perlombaan 17-an.
"Sama, lomba (17-an) sama (ditiadakan), semua yang sifatnya mengumpulkan orang itu ditiadakan," ujar Anies setelah Upacara HUT ke-75 RI di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (17/8).
Jika ada warga yang tetap menggelar lomba 17-an, maka akan ditindak. Tetapi, Anies tidak menjelaskan secara detail tindakan apa yang akan dilakukan terhadap warga yang melanggar.
"Pak Lurah, Bu Lurah sudah keliling, dan saya minta warga untuk ikut mengawasi. Kelurahan nanti akan menindak mereka yang tetap melaksanakan (lomba 17-an)," katanya.
